Part of Speech | 8 Jenis, Penjelasan, dan Contohnya

Penulis: Louis Priscilla R H

 

Part of Speech | 8 Jenis, Penjelasan, dan Contohnya — Kunci dari Bahasa Inggris selain mengenal kosakatanya adalah mengenal Part of Speech. Part of Speech digambarkan seperti puzzle yang memiliki posisinya tersendiri dan berkesinambungan satu sama lain. Nah, part of speech juga seperti puzzle yang menempati posisi tersendiri dalam struktur kalimat dan terhubung satu sama lain hingga membentuk kalimat yang bermakna. Simpelnya, jika kamu ingin expert bahasa Inggris, part of speech adalah step awal kamu memahami bahasa Inggris. 

 

Dalam mempelajari suatu bahasa, terutama bahasa Inggris, ada beberapa kata dan frasa yang memiliki arti dan makna yang beragam, bahkan ada kata-kata yang tidak bisa diartikan secara harfiah. Oleh karena itu, part of speech akan membantu kamu lebih memahami bahasa Inggris dengan baik dan benar (baik secara lisan maupun tulisan) agar kamu bisa lebih mudah mendapatkan beasiswa atau lulus TOEFL dengan mudah. Penasaran dengan part speech? Simak artikel ini karena kamu akan menyelami 8 part of speech beserta penjelasan dan contohnya.

 

Baca juga: Perbedaan will dan going to dalam present future

Apa itu Part of Speech?

Part of Speech merupakan salah satu bagian dari grammar bahasa Inggris yang berupa klasifikasi atau pengelompokan kata-kata ke dalam beberapa kategori berdasarkan peran dan fungsinya dalam sebuah kalimat.

 

8 Jenis Part of Speech Bahasa Inggris

Kamu mungkin sudah pernah mendengar 8 jenis part of speech seperti noun, adjective, pronoun, adverb, preposition, conjunction, dan article and Determiner. 

 

Yuk, tanpa berlama-lama lagi inilah 8 jenis part of speech tersebut:

 

1. Noun (Kata Benda)

Noun memiliki arti kata benda. Noun ini mengategorikan kata yang digunakan untuk menamai benda, orang, tempat, dan ide/gagasan.

 

Noun bisa berjumlah tunggal (singular) dan jamak (plural). Kata benda biasanya berfungsi sebagai subjek, objek, pelengkap subjek, atau objek dari suatu preposisi. Seperti yang kamu ketahui bahwa untuk membuat kalimat, minimal ada subjek dan kata kerja (verb) sehingga kata Noun ini menjadi sebuah syarat untuk kamu bisa membuat kalimat. 

 

Kamu juga perlu mengetahui bahwa Noun terdiri dari beberapa jenis, yaitu:

1. Common noun

Common noun merupakan kata yang digunakan untuk menamai benda yang bersifat umum dari suatu kategori. Seperti city, month, day, country girl, boy, chair, table, dan lain-lain. Common noun bersifat general sehingga biasanya penulisan huruf awalnya tidak memakai kapital.

2. Proper noun

Berkebalikan dengan common noun, proper noun memiliki sifat yang spesifik dari orang, benda, tempat, dan lain sebagainya sehingga penulisan huruf awalnya harus menggunakan kapital bahkan jika kata benda tersebut terletak di awal, tengah, atau akhir kalimat. Contohnya: January, Semeru Mountain, Singapore, Nathan, Jember, etc.

3. Countable noun

Sesuai dengan arti namanya yang berarti dapat dihitung, countable noun merupakan kata benda yang dapat dihitung meskipun jumlahnya sangat banyak. Contohnya: dog, table, fan, chair, mask, clothe, etc.

 

Catatan penting: jika kamu menggunakan countable noun yang jumlahnya tunggal, kamu harus menggunakan article a, the, atau an. Apabila jumlahnya lebih dari satu kamu bisa menggunakan kata some, many, any, a few, dan few dan jangan lupa menambahkan -s setelah kata benda tersebut, ya.

4. Uncountable noun

Uncountable noun merupakan lawan kata dari countable noun. Tanda -un disini memiliki arti tidak sehingga arti kata uncountable noun adalah kata benda yang tidak dapat dihitung baik jumlahnya sedikit atau banyak. Noun ini tidak dapat dikuantitaskan dengan satuan angka, seperti, water, rice, milk, flour, sand, etc.

 

Catatan penting: dalam uncountable noun, kamu tidak bisa menggunakan artikel a/an. Namun, kamu bisa menyatakan jumlah uncountable noun dengan kata some, a lot of, much, a bit of, a great deal of, a cup of, a bag of, 1kg of, iL of, a handful of, a pinch of, an hour, a day of, etc.

5. Concrete noun

Concrete noun atau bisa disebut kata benda konkret digunakan untuk menamai benda yang bisa diamati oleh panca indra manusia. Contohnya: table, bed, door, handphone, etc

6. Abstract noun 

Abstract noun adalah kata benda yang tidak bisa dirasakan oleh panca indera manusia. Sifatnya yang abstrak dan tidak berwujud sehingga kamu tidak bisa melihat secara langsung bagaimana rupa dari benda tersebut. Contohnya: motivation, concept, happiness, sadness, compassion, etc.

2. Verb (Kata Kerja)

Kata Kerja atau verb berfungsi untuk menyatakan sebuah tindakan atau action secara langsung atau tidak langsung maupun terlihat atau tidak terlihat. Contohnya: love, think, sing, swim, work. walk, etc

3. Pronoun (Kata Ganti)

Pronoun berfungsi untuk menggantikan noun agar bisa menghindari adanya repetisi atau pengulangan. Ada beberapa jenis pronoun seperti personal pronoun (I, You, We, They, He, She, It), demonstrative pronoun (this, that, these, those), interrogative pronoun (whos, which, whom, whose)

 

4. Adjective (Kata sifat)

Adjective digunakan untuk menyatakan kata sifat dan biasanya untuk menjelaskan, menggambarkan, atau membatasi noun atau pronoun yang masih general. Contohnya: red, tall, dead, fat, etc.

 

5. Adverb (Kata Keterangan)

Adverb merupakan kata yang menjelaskan dan memberi informasi tambahan mengenai adjective, verb, sentences, atau adverb. Namun, adverb ini tidak pernah menjelaskan noun. Ada beberapa jenis adverb seperti, adverb of time (yesterday, this morning, tonight, etc), adverb of manner (softly, quickly, slowly, etc), adverb of degree (enough, quite, too, etc), adverb of modality (likely, maybe, perhaps, possibly, etc), adverb of frequency (always, barely, daily, often, etc), adverb of place (away, behind, here, nearby, etc), dan adverb of focus (also, even, mainly, etc)

6. Preposition (Kata Depan)

Preposition atau kata depan berfungsi untuk menunjukan posisi atau waktu suatu benda dengan yang lain. Contohnya: after, before, in, out, into, up, with, etc.

 

7. Conjunction (Kata Hubung)

conjunction merupakan kata yang menghubungkan unit-unit bahasa (bisa menyambungkan kata dengan frasa, frasa dengan frasa, klausa dengan klausa, atau kalimat dengan kalimat). Contohnya: since, although, after, besides, for, or, but, because, etc.

 

8. Article dan Determiner

Articles digunakan untuk menunjukkan kejelasan suatu benda. Article terbagi menjadi dua yaitu definite dan indefinite. 

Definite digunakan untuk menunjukkan hal yang spesifik atau benda yang sudah diketahui oleh pembicara dan penerima pesan. Contohnya adalah the.

Indefinite digunakan untuk benda yang secara umum diketahui semua orang artinya tidak spesifik. Contohnya: a dan an

Determiner merupakan kata-kata yang berada di awal kata benda untuk memperjelas kata benda itu sendiri. Contohnya: these, that, those, enough, much, etc.

Interjection (Kata Seru)

Kata ini digunakan untuk mengekspresikan emosi seseorang terhadap suatu tindakan atau keadaan. Contohnya: wow, hey, oops etc.

 

Nah, kamu sekarang sudah mengetahui 8 part of speech bahasa Inggris. Seperti pepatah jika ingin ahli belajar dulu basicnya, part of speech adalah fondasi kamu menyusun kalimat baik secara lisan maupun tulisan. Jadi, jangan merasa bingung lagi tentang kategori kata dalam bahasa Inggris lagi, ya.

 

Ingin Menyelam Lebih Dalam Seputar Part of Speech

Bagi kamu yang penasaran dengan part of speech agar nilai IELTS dan TOEFL kamu meningkat, Transfer Akademi hadir untuk mengatasi semua permasalahan kamu. Kamu akan mengenal bagian-bagian verb, subject, pronoun, adverb, dan lain-lain dan menjadi expert seperti orang native. Jadi tunggu apa lagi, daftarkan diri kamu di TOEFL preparation dan dapatkan promo besar-besaran dari Transfer Akademi.

 

Contact us:

@Transferakademi

www.transferakademi 

WhatsApp Admin: 082132372628